Oleh: Ummu Sigit
Linimasanews.id—Sebagai akibat dari membanjirnya produk impor di dalam negeri, nasib buruh di Kabupaten Bandung terancam terkena pemutusan hubungan kerja (PHK). Sehingga banyak industri yang terkena dampaknya. Karena sebagian produk impor yang masuk adalah produk tekstil jadi yang berhasil membanjiri pasar lokal. Kondisi ini membuat industri lokal menjadi kalah bersaing dari sisi harga. Sehingga industri tekstil dan produknya banyak yang terseok-seok dan hanya bisa bertahan (ayobandung.com, 7/6/2024).
Membanjirnya produk impor ke negeri ini adalah buah diterapkannya sistem ekonomi kapitalisme yang menjadikan pasar bebas sebagai salah satu penopang perekonomian kapitalisme. Konsep pasar bebas ini telah mematikan pengusaha lokal, pelan tapi pasti. Alhasil, PHK adalah satu-satunya cara yang diambil oleh para pemilik pabrik untuk bertahan.
Kabupaten Bandung merupakan salah satu daerah dengan jumlah industri tekstil paling banyak di Jawa Barat. Sehingga ancaman PHK massal ini sangat menghantui para buruh di Kabupaten Bandung. Tentu para buruh sangat mengharapkan solusi nyata dan tuntas dari para penguasa negeri ini.
Dikarenakan sistem ekonomi di negeri ini masih mengadopsi sistem ekonomi kapitalisme, kebangkrutan perusahaan yang berakibat pada pemangkasan jumlah karyawan dengan PHK akan terus terjadi. Meskipun Pak Bupati merasa empati terhadap nasib warganya, maka hanyalah angan belaka selama sistem ekonomi kapitalistik ini masih diterapkan. Jauh berbeda dengan sistem ekonomi Islam, karena Islam tidak menganut konsep pasar bebas. Walaupun ada kebijakkan perdagangan luar negeri, tetapi Khilafah akan menimbang terkait kebijakan ini.
Dalam Islam, kebijakan impor adalah opsi yang diambil oleh negara ketika di dalam negeri sedang mengalami kekurangan pasokan barang dan jasa sebagai pemenuh kebutuhan hidup sehari-hari masyarakat. Selama pasar dalam negeri masih mampu memenuhi kebutuhan barang dan jasa bagi masyarakat, maka selama itu pula Khilafah akan terus mendorong para pengusaha lokal untuk berlomba-lomba memberikan produk dan karya-karya terbaiknya untuk kelangsungan hidup masyarakat.
Hanya dengan menerapkan sistem Islam secara kaffah akan memberikan solusi tuntas segala permasalahan umat yang tentunya akan melindungi dan menyejahterakan para pekerja. Wallahu a’lam bish shawwab.
